Sabtu, 21 November 2020

Pakar Ungkap Dugaan Penyebab Daihatsu Tabrak Honda CBR1000


Praktisi keselamatan berkendara Jusri Pulubuhu menilai frustasi bisa menjadi penyebab pengemudi Daihatsu Ayla menabrakkan mobilnya ke pengendara Honda CBR1000RR.
Kasus tabrakan yang melibatkan dua kendaraan tersebut sebelumnya sempat viral di media sosial.

"Rasa takut atau cemas dan frustasi karena motor itu kan berupaya mengadang dia. Tapi bisa juga ada faktor arogansi," kata Jusri melalui sambungan telepon, Jumat (20/11).

Tabrakan ini bermula saat keduanya terlibat cekcok sebab pengemudi Ayla merasa terganggu dengan suara motor gede berjenis sport yang ditunggangi Dimas Prasetyahani.

Dimas kemudian mengajak duel, namun tidak diindahkan pengemudi Ayla dan kemudian pergi. Dimas lantas berupaya mengejar, tapi mobil tersebut malah menabrakanya.

"Tapi ya tetap kalau dua-duanya sudah melibatkan emosi pasti psikis juga terganggu. Dan akibatnya kemampuan persepsi logika ya bakal hilang," ucap dia.

Jusri mengatakan akar dari kasus ini bisa disimpulkan karena keduanya tak memahami soal softskill dalam berkendara.

Softskill merupakan kemampuan yang dimiliki berdasarkan pribadi seseorang karena kaitannya dengan rasa empati, toleransi, pola pikir, hingga etika selama berkendara.

"Saya mempelajari kasus macam ini memang menunjukkan lemahnya softskill sebagai pengguna jalan raya," ungkapnya.

Jusri menambahkan ada baiknya setiap pengendara lebih sabar dalam berlalu lintas. Kesampingkan ego lebih baik ketimbang harus terlibat konflik yang ujungnya membahayakan diri sendiri dan orang lain.

"Ingat berkendara itu bukan hanya soal hebatnya Anda atau kendaraan yang Anda gunakan," kata dia.

Atas kejadian itu diketahui pemilik CBR1000RR itu mengalami patah pada tangan kirinya. Namun lewat media sosialnya, ia menyebutkan kasusnya dengan pengemudi Ayla telah selesai.

Tidak ada komentar:
Write komentar